Arti Blog, Secara Bahasa
Blog, secara bahasa merupakan singkatan dari
Weblog. Weblog sendiri
merupakan singkatan dari
“Logging The Web”. Asal-usul dari istilah
“Logging The Web” adalah memasuki web dan menuliskan
‘kesimpulan link-link
mana yang menarik‘ dan memberikan pendapat tentang link tersebut di jurnal
online mereka. Lebih lengkap, silahkan baca
sejarah
asal usul blog.
Definisi Blog Versi Bloggingly
Blog adalah website dengan konten (konten bisa berupa teks, gambar, link,
audio atau video) yang di-update secara berkala serta mewakili dan berdasarkan
sudut pandang ‘karakter’ tertentu yang menjadikan kontennya khas (umumnya
menggunakan sudut pandang personal). Standarnya, konten blog diurutkan secara
kronologis terbalik (konten baru di depan, konten lama di belakang) dan dapat
dikomentari.
**********
Sekarang pertanyaannya, mengapa saya menyimpulkan/mendefinisikan blog
demikian? Pertama – tama, mari kita simak definisi blog mengenai berbagai
sumber terkenal. Blog adalah…
Wikipedia
english version (User Generated Encyclopedia)
A blog (a contraction of the term weblog) is a type of website, usually
maintained by an individual with regular entries of commentary, descriptions of
events, or other material such as graphics or video. Entries are commonly
displayed in reverse-chronological order.
Merriam-Webster
Etymology: short for Weblog
a Web site that contains an online personal journal with reflections, comments,
and often hyperlinks provided by the writer.
WordPress.org
On introduction to Blogging (Popular Blog Management System)
“Blog” is an abbreviated version of “weblog,” which is a term used to describe
web sites that maintain an ongoing chronicle of information. A blog is a
frequently updated, personal website featuring diary-type commentary and links
to articles on other Web sites. Blogs range from the personal to the political,
and can focus on one narrow subject or a whole range of subjects.
Blogger.com di
panduan memulai versi bahasa (Popular Blog Service)
Dalam terminologi sederhana, sebuah blog adalah sebuah situs web, di mana Anda
menuliskan hal-hal yang berbasis peristiwa yang sedang berlangsung. Hal yang
baru tampil di paling atas, sehingga pengunjung Anda dapat membaca apa yang
baru. Kemudian mereka dapat mengomentarinya atau menambahkan link atau
mengemail Anda. Atau tidak.
Pitra @ Media-Ide (Web Strategist)
blog adalah website yang isinya berupa tulisan-tulisan yang merupakan opini
dari pemilik blog. Biasanya blog disajikan berurutan berdasarkan tanggal.
Tulisan terbaru yang dibuat, dimunculkan di paling atas. Ciri lain dari blog
adalah adanya komentar. Pembaca blog bisa memberikan tanggapan terhadap isi
tulisan. Penulis blog bisa memberikan balasannya pula di bagian komentar itu.
Dari berbagai definisi diatas, kita bisa mengambil berbagai kata kunci
mengenai “definisi blog”:
- Singkatan
dari weblog
- website
(sejenis website)
- Personal
journal/online diary
- Dikelola
secara individual
- Diupdate
secara berkala
- Diurutkan
secara kronologis terbalik, dimana tulisan terbaru muncul di awal dan
tulisan lama di belakang
- Dapat di
komentari
- Terdiri
dari berbagai link
- Merupakan
Opini pemilik blog (blogger)
Ada satu hal yang perlu kita sadari bersama: berbagai definisi ini dibuat
beberapa tahun lalu, yang mana kondisi blogosphere kala itu berbeda
dengan kondisi blogosphere kita saat ini, (tahun 2009) sehingga ada beberapa
aspek dari definisi tersebut yang terasa tidak relevan untuk kondisi sekarang.
Mari kita runut beberapa aspek yang kita perlu kritisi:
Dikelola secara Individual/Personal Journal/Online Diary: di
awal kemunculannya, blog memang sebuah kumpulan review akan link yang
diterbitkan secara personal oleh pengelolanya. Namun dewasa ini, bukankah
banyak apa yang kita sebut dengan corporate blog (ex:
GoogleBlog)? atau
blog niche yang dikelola oleh dua atau lebih blogger (ex:
NavinoT)?
Salah satu kelebihan blog memang tampil menampilkan informasi dari
perspektif personal, atau versi lebih manusiawi dari website. Namun dewasa
ini blog sudah menjadi lebih dari online diary kan?
Terdiri dari kumpulan link dan berisi opini: Ini aspek dari
blog di awal kemunculannya. Namun dewasa ini, banyak juga blog yang tidak
berisi opini (namun berisi definisi, how to, share pengalaman, interview,
podcast, dll) dan ada juga yang tidak menyertakan link.
Diurutkan secara kronologis terbalik: Meskipun tidak banyak,
namun bagaimana dengan blog yang menggunakan tampilan magazine style?
-Well, pada dasarnya mereka tetap ditampilkan secara kronologis sih. Hanya
penampilannya saja yang berbeda.
Dapat di komentari: Meskipun ini tidak mainstream,
perlu kita catat bersama bahwa beberapa blog memilih untuk tidak di komentari
karena alasan tertentu.
Merupakan singkatan dari weblog? Sudah tidak perlu
diragukan lagi, itu alasan historis. Merupakan website? Ya!
Jika bukan berupa website, bagaimana mereka bisa diakses oleh browser?
Update berkala? Meskipun banyak juga ‘blog mati’ yang tidak diupdate
lagi, namun selama blog tersebut dapat diakses kita masih menyebutnya blog.
Namun tidak bisa di pungkiri bahwa satu hal yang membuat blog menjadi blog
adalah konten baru yang terus bertambah.
Berdasarkan kata-kata kunci dari berbagai definisi mengenai blog,
mengkomparasinya dengan kondisi aktual saat ini (2009) dan mengkritisinya
berdasarkan kondisi saat ini, saya menyimpulkan bahwa:
Blog adalah website dengan konten (konten bisa berupa teks,
gambar, link, audio atau video) yang di-update secara berkala serta mewakili
dan berdasarkan sudut pandang ‘karakter’ tertentu yang menjadikan kontennya
khas (umumnya menggunakan sudut pandang personal). Standarnya, konten blog
diurutkan secara kronologis terbalik (konten baru di depan, konten lama di
belakang) dan dapat dikomentari.
Perubahan yang terjadi di definisi yang saya coba simpulkan:
blog masih merupakan website dengan karakter tertentu (konten bisa
dikomentari, urutan kronologis terbalik, update berkala), namun blog bukan lagi
hanya mencakup ‘website dengan karakter tertentu‘ yang di kelola
secara personal atau perwakilan sudut pandang personal di ranah online.
Blog bisa saja di kelola oleh dua orang atau lebih, namun yang menjadikan blog
berbeda dengan website biasa adalah sudut pandang yang disampaikan
oleh blog melalui kontennya. Pada umumnya, sudut pandang blog adalah
sudut pandang personal.Kondisi ekstrim: Jika blog tersebut mewakili corporate,
sudut pandangnya umumnya tetap personal dan humanis. Serasa memanusiakan sesuatu.
Itulah kekuatan blog: Dengan blog, sesuatu pun bahkan dapat berkomunikasi
dengan ‘karakter‘ personal.
So, itu lah definisi blog menurut
bloggingly. Jika ada yang kurang berkenan menurut anda,
tidak perlu ragu: Mari berdiskusi via kolom komentar. Sudut pandang anda sangat
kami harapkan
Blog merupakan hasil evolusi dari diary online:
Diary atau catatan harian mengenai pendapat, opini, dan apapun itu dalam bentuk
yang dipublikasikan secara online (menggunakan website). Salah seorang pioneer
dari internet-based journalist ini adalah Justin Hall, yang melakukan membuat online
diarynya Justin Links From The Underground ketika dia masih merupakan pelajar
dari Swarthmore College.
Kala itu, Blog (atau ketika itu bernama online diary) pada umumnya merupakan
website yang berisi kumpulan link menuju halaman web lain yang disertai
komentar dan opini pemilik online diary tersebut mengenai halaman dari tujuan
link tersebut. Sehingga online diary ketika itu bisa juga dikatakan sebagai
katalog link berdasarkan opini pemilik. Para diarist adalah editor yang memilih
link mana yang menarik dan menampilkan link tersebut di online diarynya.
Pada tahun 1997, Jorn Barger, seorang programer yang juga mengelola website
online diary “robot wisdom” menciptakan istilah weblog yang diambil dari kata “logging
the web”. Logging bisa diartikan masuk. So, logging the web bisa diartikan
“memasuki web”. Korelasinya adalah blogger awal di kala itu merupakan orang
yang masuk ke belantara web dan menyortir link-link menarik berdasarkan
opininya.
Hingga 1998, baru ada beberapa website yang dapat diidentifikasikan sebagai
blog, hingga ketika itu menjelajahi semua weblog masih memungkingkan untuk di
lakukan.
Pada tahun 1999,
Peter Merholz
menyebutkan istilah weblog sebagai wee-blog, hingga akhirnya dibuat pendek
menjadi blog saja. Orang yang mengelola blog kemudian di sebut “blogger”.
Dari titik itulah semuanya berubah. Semakin hari, semakin banyak orang yang
membuat blog. Pertumbuhan blog menjadi semakin signifikan ketika Pitas merilis
Blogger.com pada Juli 1999. Blogger.com merupakan web service yang memungkinkan
orang yang bahkan tidak memiliki kemampuan html sekalipun mampu menciptakan dan
mengelola blog.
Di titik ini, blog benar-benar berubah. Bahkan definisi blog mulai bergeser.
Blog yang awalnya merupakan kumpulan link yang dikomentari oleh pemilik
blog, mulai bergeser menjadi media ekspresi bebas semau pemilik blog yang
ditampilkan secara kronologis terbalik.
Dari sini, semuanya benar-benar berubah. Blog bertumbuh demikian cepat.
Terlebih setelah Movable Type diluncurkan dan wordpress sebagai project
kelanjutan cms b2 dirilis ke publik sebagai blog engine.
Setelah itu, blog dan blogosphere terus berevolusi menjadi blogosphere yang
kita huni hari ini